Kalau anjing sudah menggigit dan tidak mau melepaskan, jangan panik dan jangan tarik paksa. Tarikan justru bisa memperparah luka dan membuat anjing makin menggigit kuat. Berikut cara aman dan efektif untuk melepaskannya:
1. Tetap Tenang & Jangan Menjerit
Teriakan atau gerakan panik bisa membuat anjing makin stres atau terpancing insting.
Tarik napas dalam-dalam dan kendalikan situasi sebaik mungkin.
2. Gunakan Teknik “Break Stick” (Jika Sudah Terlatih)
Break stick adalah alat kecil dari kayu/karet keras yang dimasukkan di antara rahang belakang anjing (khusus untuk anjing tipe “locking jaw” seperti pitbull).
Masukkan secara perlahan di sela giginya lalu putar sedikit untuk membuka rahangnya.
Ini hanya untuk orang yang terlatih atau pemilik yang terbiasa. Kalau belum pernah, jangan coba tanpa pengawasan.
3. Sirami Air di Kepala atau Hidung
Semprotkan air langsung ke hidung atau wajahnya, bisa dari botol semprot atau selang.
Tujuannya adalah membuatnya kaget dan reflek melepaskan.
4. Teknik “Wheelbarrow”
Pegang kedua kaki belakangnya dan angkat seperti gerobak dorong.
Ini akan membuatnya kehilangan keseimbangan dan mengalihkan fokus, sehingga ia cenderung melepas gigitannya.
5. Tekanan di Paha atau Rusuk
Berikan tekanan pada bagian paha belakang atau sisi tubuhnya (bukan pukulan!).
Bisa dengan jari atau benda tumpul untuk menciptakan ketidaknyamanan ringan, bukan rasa sakit.
6. Gunakan Perintah yang Dikenal
Jika pitbull kamu sudah terlatih, ucapkan perintah seperti “Lepas!” atau “Tidak!” dengan tegas, tapi jangan berteriak histeris.
Kadang, anjing bisa reflek patuh kalau familiar dengan perintahnya.
Setelah Terlepas:
Segera obati luka atau bawa ke dokter kalau parah.
Isolasi anjing sementara untuk menenangkan diri.
Catat situasi kejadian untuk evaluasi — apa yang memicu gigitan? Agar bisa dilatih ulang.
Bolehkah Mencekik leher Anjing yang sedang menggigit?
Jangan, sebisa mungkin hindari mencekik leher anjing, apalagi pitbull. Ini bisa berbahaya untuk anjingnya dan juga untuk kamu. Yuk, kita bahas kenapa dan alternatifnya.
Kenapa Mencekik Leher Tidak Disarankan:
Pitbull punya daya tahan napas yang kuat.
Mereka tidak akan langsung melepas gigitan hanya karena dicekik. Kadang justru makin panik dan menggigit lebih keras.Risiko membuatnya stres atau merasa terancam.
Refleks pertahanan alami bisa bikin ia makin agresif, bukan tenang.Bisa bikin kamu celaka.
Anjing yang merasa dicekik bisa balik menggigit ke bagian tubuh kamu yang lain sebagai pertahanan.Berbahaya untuk saluran pernapasan dan sarafnya.
Cekikan bisa merusak tenggorokan, menyebabkan trauma fisik bahkan kejang.
Alternatif yang Lebih Aman dan Efektif:
Gunakan teknik “wheelbarrow” (angkat kaki belakang).
Semprot air ke wajahnya.
Gunakan benda sebagai pengganjal rahangnya (break stick).
Tekan area samping tubuhnya (dengan stabil, tanpa kekerasan).
Kalau kamu dalam situasi darurat dan gak ada pilihan lain, jangan langsung cekik, tapi lebih baik:
Tahan leher bagian atas (dekat tengkuk) dengan kontrol, bukan cekikan penuh.
Usahakan tetap jaga jarak dari kepala dan gigi.

Cara Melatih Anjing agar tidak menggigit
Melatih pitbull agar berhenti menggigit butuh kesabaran, konsistensi, dan pemahaman tentang perilaku anjing. Berikut langkah-langkah efektif yang bisa kamu lakukan:
1. Sosialisasi Sejak Dini
Kenalkan dengan manusia dan hewan lain sejak kecil.
Semakin sering pitbull berinteraksi dengan lingkungan, suara, dan orang-orang baru, semakin kecil kemungkinan ia jadi agresif atau menggigit karena takut atau cemas.
2. Ajarkan Perilaku Gigitan yang Tepat (Bite Inhibition)
Saat main, jika ia menggigit terlalu keras, berhenti main dan abaikan.
Bisa juga ucapkan “Aduh!” atau “Eh!” keras-keras, lalu hentikan interaksi.
Ini meniru cara anak anjing belajar dari saudaranya saat bermain.
3. Latihan Kepatuhan Dasar
Ajarkan perintah seperti: “Duduk”, “Diam”, “Lepas”, “Tidak”.
Gunakan camilan sebagai hadiah.
Anjing yang disiplin dan terbiasa mengikuti perintah cenderung lebih mudah dikontrol.
4. Sediakan Mainan Menggigit
Anjing, terutama anak pitbull, butuh media untuk menyalurkan naluri menggigit.
Beri mainan khusus seperti kong, tali tarik, atau karet gigi anjing.
5. Jangan Gunakan Hukuman Fisik
Hukuman fisik bisa memperburuk perilaku agresif.
Sebaiknya pakai metode penguatan positif: beri pujian atau snack saat ia bersikap baik.
6. Kenali Penyebab Gigitannya
Apakah ia menggigit karena takut, terancam, sakit, atau terlalu semangat bermain?
Mengetahui penyebab akan membantu kamu menangani perilakunya secara tepat.
7. Konsultasi dengan Pelatih Profesional
Jika gigitan sudah terlalu sering atau membahayakan, gunakan jasa pelatih anjing berpengalaman.
Beberapa pitbull punya latar belakang trauma, jadi butuh pendekatan khusus.
Tips Tambahan
Jangan ajak pitbull bermain kasar (seperti adu tarik tanpa batas), karena itu bisa memperkuat naluri menyerang.
Latih konsistensi seluruh anggota keluarga, jangan sampai ada yang memperbolehkan perilaku yang kamu larang.